Monday 4 January 2016

Ada berapa jeniskah Rayap itu?

Tahukah anda ada berapa jeniskah rayap itu? Penjelasan berikut akan membantu anda untuk memahami jenis-jenis rayap. Setelah itu, salah satu dari penyedia jasa anti rayap, yaitu Termax akan menjelaskan cara mereka membasmi rayap melalui video di bagian paling bawah dari artikel ini.
Menurut sumber berikut (http://www.academia.edu/8874670/Biologi_Rayap),
Jenis-Jenis Rayap berdasarkan tempat bersarangnya adalah :

1. Rayap pohon, yaitu jenis-jenis rayap yang menyerang pohon yang masih hidup dan  bersarang di dalamnya sehingga tidak berhubungan dengan tanah. Contoh yang khas dari rayap ini adalah
 Neotermes tectonae  (famili Kalotermitidae) yang merupakan hama  pohon jati. 

2. Rayap kayu lembab (damp wood termite) menyerang kayu mati dan lembab, bersarang dalam kayu, dan tidak berhubungan dengan tanah. Contoh dari jenis rayap ini yaitu
Glyptotermes  spp., famili Kalotermitidae. 

3. Rayap kayu kering, seperti Cryptotermes  spp. (famili Kalotermitidae), hidup dalam kayu mati yang telah kering. Hama ini umum terdapat di rumah-rumah dan perabotan mebel. Serangannya dapat ditandai dengan adanya butir-butir ekskremen kecil berwarna kecoklatan yang sering berjatuhan di lantai atau di sekitar kayu yang diserang. Rayap ini  juga tidak berhubungan dengan tanah, karena habitatnya kering. Dalam satu koloni rayap ini bisa berjumlah hingga ribuan ekor.

4. Rayap subteran, umumnya hidup di dalam tanah yang mengandung banyak bahan kayu yang telah mati atau membusuk, tunggak pohon baik yang telah mati maupun masih hidup. Di Indonesia rayap subteran yang paling banyak merusak adalah jenis-jenis dari famili Rhinotermitidae. Terutama dari genus Coptotermes (Coptotermes spp.) dan Schedorhinotermes
. Genus Coptotermes dikenal sebagi rayap dengan serangan yang  paling ganas. Perilaku rayap ini mirip rayap tanah seperti Macrotermes namun perbedaan utama adalah kemampuan Coptotermes untuk bersarang di dalam kayu yang diserangnya, walaupun tidak ada hubungan dengan tanah, asal saja sarang tersebut sekali-sekali memperoleh lembab, misalnya tetesan air hujan dari atap bangunan yang bocor.

5. Rayap tanah. Jenis-jenis rayap tanah di Indonesia adalah dari famili Termitidae. Mereka bersarang dalam tanah terutama dekat pada bahan organik yang mengandung selulosa seperti kayu, serasah, dan humus. Contoh-contoh Termitidae yang paling umum menyerang bangunan adalah Macrotermes spp. (terutama M. gilvusOdontotermes spp. dan Microtermes spp. Jenis-jenis rayap ini sangat ganas, dapat menyerang obyek-obyek  berjarak sampai 200 meter dari sarangnya. Untuk mencapai kayu sasarannya mereka  bahkan dapat menembus tembok yang tebalnya beberapa cm, dengan bantuan enzim yang dikeluarkan dari mulutnya.


Berikut visualisasi dari jenis-jenis rayap:
(http://iklansia.com/images/2013/06/17/1596/ahli-anti-rayap-di-surabayasidoarjo-dan-gresik_1.jpeg)

(http://image.slidesharecdn.com/pptbiologi-rayap-141025111754-conversion-gate02/95/ppt-biologi-rayap-5-638.jpg?cb=1414235894)



Berikut merupakan visualisasi dari salah satu penyedia jasa anti rayap :

Penyedia jasa anti rayap tersebut adalah Termax

No comments:

Post a Comment